“Huff… apa yang harus aku kerjakan?” Aku masih terdiam di depan komputer yang sedang menyala dan bingung mau mengerjakan apa.
Sedangkan Risma sedang sibuk dengan kerjaannya. Aku melihat keluar jendela, terlihat bus-bus pariwisata yang besar-besar, terdengar juga suara mesin yang sedang bekerja dari lantai bawah. Aku masih bingung, apa sebenarnya pekerjaanku.
“Ma… aku kayaknya pulang aja ya?” tanyaku pada Risma.
“Apa!” Risma terkejut, karena kami belum sampai satu jam di ruangan ini.
“Kamu tenang aja, aku pulang sendiri aja.” Aku tidak mau menambah beban Risma, dia dengan sibuk dengan kerjaannya. Sedangkan aku tidak bisa membantunya, karena tidak tahu apa yang harus aku kerjakan.
“Mmmmm… tapi…” Aku ragu menanyakannya hal ini pada Risma.
Aku mau pulang sendiri, tetapi aku tidak menget
