Romantic

1012 Words

Saat Gia masuk ke dalam ruangan Jeffan, Jeffan langsung menyambutnya dengan sebuah senyuman. Jujur saja, Gia merasa bersyukur sekarang. Setidaknya, dia mendapatkan pengganti yang jauh lebih baik dari Aksa. Ternyata, doa Aksa untuknya agar bisa mendapatkan pria yang lebih darinya sudah terkabul. Tuhan langsung menghadirkan Jeffan dalam hidupnya secara singkat dan tak sengaja. Ya, semoga saja Jeffan tak berubah sikap ke depannya dan tetap menjadi pria yang baik untuknya. "Apa aku menganggu waktu kamu bersama keluargamu?" Jeffan bertanya seraya berjalan menghampiri Gia. Dia langsung menggenggam tangan Gia dengan erat. "Tidak kok. Mereka malah menyuruh aku cepat-cepat pergi saat tahu Kak Jeffan memintaku kemari," jawab Gia. Sebenarnya dia agak senang juga dipanggil oleh Jeffan. Sebab dia su

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD