SAH

2030 Words

Azifa menatap pantulan dirinya di cermin, beberapa jam lagi, ia akan beralih status dari jomblo fisabilillah menjadi istri seorang laki-laki pemberani lagi tampan yang memberanikan diri untuk melamarnya, siapa lagi jika bukan Muhammad Azril Al-Ghifari.  Bahkan sampai detik ini Azifa belum juga menyangka, ia mencoba menepuk pipinya, barangkali ini adalah mimpi terindah yang pernah ia rasakan. Namun ternyata nyata, benar-benar nyata. Lihat saja kamar yang biasanya ia tempati sendiri itu sudah penuh dengan berbagai hiasan bunga-bunga cantik. Ah, ini sungguh kamar pengantin terindah yang pernah Azifa lihat. Di belakang dan sampingnya beberapa orang berlalu lalang. Mereka adalah Tante Sila, yang akan menjadi MUA Azifa. Juga sahabat Azifa yang ikut mempersiapkan. Misalnya Arini dan Icha yang k

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD