Chapter 19

1435 Words

Seorang pria terlihat masih betah duduk di meja belajarnya namun kedua matanya menatap halaman buku tanpa minat sama sekali. Entah apa yang sedari tadi dia pikirkan, namun sesuatu itu tampaknya memang sedang mengganggu pikirannya. Ia melirik sebuah sebuah jam yang berada di atas meja. Hampir jam sebelas malam, namun kedua matanya pun enggan terpejam, bahkan seperti tak menunjukkan rasa lelah sedikit pun. Perlahan salah satu tangannya meraih sebuah benda tipis berwarna hitam yang berada di atas salah satu buku. Begitu layarnya menyala, sebuah foto seorang gadis tampak terlihat di sana. Gadis itu duduk di sebuah kursi di kafe, dengan rambut yang sengaja diikat dan sebuah headset yang terpasang di kedua sisi telinganya. Gadis itu tampak tidak menyadari kalau dirinya tengah dipotret seseoran

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD