Bab 61. Kartun Yang Sama

1204 Words

Rafli segera menyimpan ponselnya, dia heran kenapa bisa ada pemberitahuan kalau dia diundang dalam pertemuan mafia. Yang anehnya dari mana mereka tahu nomor aslinya. Padahal, dia tidak sedikitpun memberikan nomornya yang ini, tapi kenapa bisa mereka mengetahui nomor ini. Rafli segera turun, dia ingin bertanya dengan Arvin namun saat sampai di lantai di mana Arvin dan teman-temannya berada Rafli mengurungkan niatnya untuk mengatakan karena raut wajah teman-temannya berubah juga. Dan mereka memegang ponsel masing-masing. Sudah dipastikan kalau mereka pun mendapatkannya. "Rafli, kami pulang dulu. Sudah malam, kami mau bawa mereka juga pulang, nanti kami hubungi melalui video call," ucap Rafael dengan suara yang datar dan wajah yang dingin. Rafli menganggukan kepala, dia membiarkan teman-t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD