Bab 178 Kejutan Vasco

1275 Words

Briana berdeham pelan untuk menghilangkan rasa canggung di hatinya. Dia berkata sambil tersenyum dipaksakan, "Kamar ini juga bagus, kok. Tidak perlu bertukar dengan kamarmu. Jangan-jangan, kamu tidak suka kamar yang kamu pesan, ya?" Raizen tiba-tiba mendatar dengan wajah tanpa emosi. Merasakan perkataannya mungkin ada yang salah, Briana buru-buru meralat. “Sebenarnya, ada apa?” "Maaf, aku tidak bermaksud berkata buruk. Tapi, jika memang kamu tidak menyukai kamarmu, boleh pertimbangkan dulu. Aku hanya ingin kamu merasa nyaman di hotel ini. Maka dari itu, aku ingin bertukar kamar denganmu." Briana merasakan suara jantungnya berdegup canggung. "Tidak, kamu tidak perlu melakukannya. Kamar ini sungguh sangat baik, kok. Tidak perlu ditukar sama sekali." "Sungguh?" Briana mengangguk ce

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD