Eiffel?Gue Nyasar

1548 Words

Sore itu, cahaya matahari menurun pelan, menumpahkan warna keemasan di langit Paris. Siluet menara Eiffel menjulang, berdiri anggun seolah jadi payung raksasa di atas kota. Orang-orang memenuhi Champ de Mars, sebagian sibuk menggelar piknik, sebagian lagi berbaris di tangga untuk dapat spot foto terbaik saat sunset. Loli duduk di bangku kayu, notebook terbuka di pangkuannya. Ia menunduk serius, menulis cepat, kadang diselingi coretan sketsa kecil, seperti coat panjang dengan detail scarf atau potongan dress flowy yang tadi menarik perhatiannya. Udara semakin dingin, bikin Loli meringkuk sedikit sambil merapatkan coat pastel yang baru ia beli di butik kecil dekat Rue Saint-Honoré. Tangannya masuk ke saku, cari kehangatan. “Paris sore-sore tuh kayak kasih diskon buy one get one free, inda

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD