Alfa kembali ke rumah dengan penampilan yang sudah kacau, dasinya miring ke kanan, rambutnya berantakan. Ia membuka pintu, aroma masakan menyeruak dari dalam dapur.
"Bi, tolong bawakan makanan untukku!" teriaknya dari meja makan.
Bi Idoh segera menyiapkan segala keperluan tuannya, dari tangga Zio datang dan langsung duduk di hadapan kakak iparnya itu.
"Bi, masakan ku sudah matang?" tanya Zio pada Bi Idoh yang sedang menuangkan air putih pada gelas Alfa.
"Sudah, mas. Nanti bibi ambil dulu!"
Bi Idoh membawa piring yang berisi udang balado, tumis pokcoy dan makanan lainnya. Kali ini ada yang aneh dengan meja makan di rumahnya, semua masakan yang di bawa bi Idoh di simpan di sisi kanan Zio.
Bi Idoh kembali membawa piring berisi sayuran dan goreng ayam yang di simpan di sebelah kanan Alfa
