Kebiasaan Yang Dirindukan

1184 Words

Mendengar suara taksi yang datang, Faraz menjadi sangat ketakutan jika yang datang itu adalah kakak iparnya. Dia sudah tahu dengan kedatangan kakak iparnya yang mengatakain akan mengambil barang milik Nila. Ketika dia keluar dari kamarnya menuju ruang tamu di mana tamu tersebut sudah duduk di sana. "Raz, kakak ipar kamu," kata mamanya yang tadi sempat ingin memanggil Faraz ke kamar karena ingin memberitahu bahwa yang datang itu adalah Arkan—kakaknya Nila yang hendak mengambil barang ke rumah ini. Dengan ekspresi yang masih sangat sulit untuk ditebak, Faraz menyimpan perasaan kesalnya karena kakak iparnya itu memang benar-benar datang untuk mengambil barang milik istrinya. Faraz belum siap untuk berpisah dengan Nila. Dia tidak menyangka bahwa kebodohannya itu membuat Nila jatuh pingsan hi

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD