Malam Bergelora Bersama Asher

1118 Words

"Kau tidak jadi mencuri dari gudang tadi?" tanya Alexa terheran-heran saat Asher malah mengajaknya ke pasar yang sudah sangat ramai dipenuhi para penjual dan pembeli. Mayoritas barang dagangannya adalah sayur mayur yang terlihat masih sangat segar. Pembelinya pun didominasi penjual yang menjadi distributor ke daerah lain. "Mencuri di sana? Bersamamu? Jangan gila, siapa yang mau mati dipukuli para penjaga?" Mendengar ucapan Asher yang jelas-jelas sedang menyindirnya membuat Alexa mendengkus kesal. Ia memilih menatap tajam si penceletuk, melayangkan protes tidak terima. "Kau belum melihat keahlianku, Ash! Dasar menyebalkan!" "Benarkah?" cibir Asher mengejek. "Kalau begitu, buktikan!" Alexa mengangkat jari telunjuknya ke depan wajah Asher. "Baik. Hati-hati pada ucapanmu." Setelah berkat

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD