Pembalasan Atas Kebohongan

1105 Words

Bab 12 Pembalasan atas Kebohongan Aku tetap menyuruh Yanti untuk masak makan malam. Aku memang sengaja untuk menunggu mereka pulang baru bisa makan malam, ku ajak Ahmad dan Galih juga ikut bergabung di meja makan. "Kalian masih ingat Likah, nggak?" Ketika aku membicarakan mantan baby sitter-ku. Sementara itu, Yanti masih menghidangkan menu makan malam di atas meja. "Ingat, dong, Mbak." Ahmad menyahut Dan galih hanya menganggukkan kepala. "Kalau dipikir-pikir, Likah itu benar-benar tahu caranya bekerja sebagai babysitter. Maksudku adalah dia ngerti apa yang harus dilakuin dan apa yang nggak harus dilakuin." Aku melirik sambil tersenyum ke arah Yanti. Sepertinya dua orang laki-laki di depanku juga mengerti ke mana arah pembicaraan ini. Ahmad diam-diam melirik sinis ke arah Yanti. "Li

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD