Crying

1048 Words

Erisa terlihat menyapu di undakan tangga dengan Alena yang malah sengaja merobek-robek tisu di sana membuat gadis itu mendecak dan mengumpatinya kasar. Athan melap kaca jendela dengan menggerakan kanebo satu arah sembari melirik Yunna di sebelahnya yang juga mengerjakan hal yang sama. Syahir kini menjadi bahan percobaan anak-anak, didandani dan rambutnya diikat dengan ikat rambut warna-warni itu. Syaqila yang melihat itu sontak terkekeh dengan berguling-guling di atas karpet membuat Wisnu yang sedari tadi memperhatikan mengulum bibir menahan senyum. Romeo sendiri sudah menghela napas berusaha bersabar karena papan yang sudah ditulisinya materi belajar malah dijadikan mainan oleh anak-anak yang sedang aktifnya bermain itu. "Sumpah ya, Athan!" Teriak Romeo sudah tidak sanggup lagi membua

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD