Semua orang di ruangan keheranan melihat sikap Hadi. Dia pergi dengan cara yang tak biasa. Apalagi dengan jelas-jelas sedang menantang ke arah Damian. “Jangan masukkan ke dalam hati. Aku dengar, masalah perusahannya benar-benar sangat gawat. Mungkin dia hanya iri saja. Bukankah dia selalu dibanding-bandingkan denganmu selama ini?” Daryl lagi-lagi mencoba menenangkan suasana, tapi sepertinya kurang berhasil karena Damian tidak mengubah ekspresinya sama sekali. Chen memberikan kode kepada Daryl, dan ditanggapi dengan kedikan bahu malas. Sisa anggota lainnya tidak tahu harus berbuat apa, hanya bisa diam dan tidak berani ikut campur. “Kamu mau apa?” tegur Daryl cepat, menahan Damian yang tiba-tiba sudah berdiri dari duduknya. Takut kalau kedua pria itu akan bertengkar tidak jelas di saat s

