Setelah semalam terjadi pertengkaran panas antara Jordan dan Anisa, kini pagi-pagi yang biasanya di awali mereka dengan aktivitas sarapan bersama sambil mengobrol hal-hal yang bisa bikin mereka berdua tertawa seketika berubah. Suara gaduh mulai membuat rumah mereka ramai. Pagi-pagi sekali Anisa sudah memasukkan semua barang-barangnya masuk kedalam koper. Dia benar-benar tidak bisa untuk bersama suaminya lagi. Anisa masih bisa terima jika dia di bandingkan dengan perempuan lain di sana, dia juga bisa terima jika kehadirannya tidak di anggap oleh Jordan. Tapi ketika dia di selingkuhi, semua yang dia tahan itu seketika keluar. Dia tidak bisa menahan emosi dan keinginannya untuk berpisah dengan suaminya. Anisa rasa hidup sendiri tanpa suami tidaklah hal yang sulit. Dia adalah perempuan mandi

