Suara yang Tertahan

1361 Words

“Minggir!” Nadia menjauhkan tubuh Gerald, dengan setengah memukul d**a bidang pemuda itu. “Lo pasti mau macam-macam sama gue ya!” ujar Nadia dengan tatapan tajam. “Gak,” sahut Gerald singkat. “Oh, gue tau. Lo pasti mau mencari kesempatan pas gue lagi tidur ya!” tuduh Nadia. Gerald menghela napasnya, sebelum akhirnya ia tersenyum sinis kepada Nadia. Netranya menatap gadis di hadapannya, mulai dari ujung rambut hingga ke ujung kaki Nadia. Nadia yang ditatap seperti itu oleh Gerald, langsung membulatkan matanya. “Eh, lo kenapa lihat gue kaya gitu. Jaga mata lo, ya!” ucap Nadia, kembali menatap Gerald dengan tajam. “Hah, gue gak selera kali, sama cewek model kaya lo, but ....” Gerald menggantungkan ucapannya. Membuat Nadia menautkan alisnya. “Lumayan juga ukurannya, untuk anak SMA kaya

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD