lorong sekolah

Hari ini adalah hari di mana semua murid berbahagia, bagaimana tidak. hari ini adalah hari kelulusan mereka. sebentar lagi mereka menginjakkan kaki ke jenjang yang lebih tinggi. Yaitu SMA. Bukan mudah bagi mereka para pemalas untuk lulus. Terkadang beberapa murid melakukan hal licik seperti mensogok guru dengan uang agar lulus dengan mudah. kelima orang itu nampak nya masih saja hura hura karena baru lulus. dari tadi mereka tidak berhenti memesan makanan. Reyna nampak sangat asik dengan spaghetti di depannya jessy yang sibuk memisahkan antara ayam dan kulit garing nya. jally yang sibuk menghitung boba yang ada dalam gelasnya galih yang sibuk dengan es krim strawberry nya dan sang ketua mereka yang sibuk menatap mereka semua dengan jengah. setelah pulang sekolah tadi mereka langsung ke cafe langganan mereka untuk merayakan kemenangan ini. tentu saja sahdi yang mentraktir, sang ketua abal abal mereka. 'gais doain semoga kita nanti sekelas yak' 'hm' saut galih menanggapi kata kata tak penting dari jally. mereka semua memang memilih satu sekolah yang sama untuk SMA, sekolah ternama mereka impikan itu dapat mereka gapai dengan mudah bukan karena nilai di raport melainkan orangtua mereka. apa lagi kalau tidak karena uang. sebenarnya reyna tidak seperti itu, tapi tetap saja nilai nya masih kurang kalau harus masuk ke sekolah itu.