Di dalam satu mobil bersama Moana dan El sebagai pengemudinya, membuat Marisa canggung. Bahkan ia tidak berani bersuara sedikitpun, selama perjalanan ia memilih diam menjadi pendengar yang baik, dengan sesekali melirik ke arah depan memperhatikan sepasang kekasih yang saling menautkan kedua tangannya. El mengemudi dengan satu tangan, sementara satu tangan lainnya memegang tangan Moana. Pemandangan yang berhasil menghancurkan suasana hati Marisa. Di zaman sekarang ini banyak lelaki diam-diam menjalin hubungan dengan seseorang di belakang kekasihnya bukan karena tidak mencintai pasangannya, tapi hanya sekedar ingin mencari kepuasan semata. Sama halnya yang dilakukan El pada Marisa. Marisa yakin El hanya mencari apa yang tidak didapatnya dari Moana. "Kita mau kemana?" Tanya El, setel

