Ingin Mampir Ke Cafe

1492 Words

Eron melihat Kelvin yang sedang melangkah ke arahnya dari dalam mobil. Siapapun tahu jika Kelvin tengah bersedih, wajar saja karena ia baru saja datang ke makam orang yang sangat berarti dalam hidup. Eron memang tidak tahu cerita detail mengenai Feri, tapi siapapun tahu jika Feri adalah orang yang sangat penting bagi Kelvin. Eron memutuskan untuk keluar dari dalam mobil. "Udah?" tanyanya untuk memastikan. Kelvin mengangguk pelan. Tubuhnya terlihat lemas sekali sehingga lebih baik untuk segera masuk ke dalam mobil. "Lo tunggu disini sebentar." Eron ingin masuk ke dalam pemakaman. "Mau kemana?" "Tunggu aja di sini. Gue cuma pergi sebentar kok." Eron lantas keluar dari mobil. Tujuannya adalah makam Feri. Ia belum pernah pergi ke sana, jadi setidaknya karena sudah sampai di sini ia berz

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD