"Astaghfirullah! Maaf-maaf!" kata Yusuf dengan langsung menutup pintu kamar mandi kembali. 'c***l? aku ini suami kamu, Queeny!' gerutu Yusuf. Dengan keadaan basah kuyup Yusuf mengambil handuk dan mengeringkan rambutnya. Queeny mengatur napasnya yang terengah-engah, 'Apa nggak tahu ada orang di dalam! Main nyelonong aja jadi orang!' Queeny memperhatikan pintu dan ia ingin tadi lupa mengunci pintu. 'Astagfirulloh! Gue yang salah nggak kunci pintu tadi!' Queeny segera mengambil wudhu dan langsung berjalan menuju kamarnya. Yusuf ke kamar mandi dan dia pun akhirnya mandi karena bajunya sudah basah. Di bawah kucuran air shower Yusuf memejamkan mata dan menikmati setiap tetesan yang terkena kulit badannya. Yusuf membayangkan kembali wajah Queeny tanpa hijab. Begitu cantiknya, hingga deb

