BAB 13 - 14

1126 Words

BAB 13 Mona masih diam di kursi tidak bergerak sedikitpun. Gadis itu meremas dress yang dipakai, menjawab dengan gelengan saat Arka membukakan pintu mobil. Lelaki tersebut mendengkus lalu mensejajarkan wajahnya tepat di muka Mona. "Cepat turun! Atau aku akan menelanjangimu disini. Kau tau'kan aku tidak pernah bohongan dengan ucapanku," ancam Arka membuat Mona membulatkan matanya, lelaki itu menegakan tubuh lagi dan menyodorkan tangan pada adik ipar. "Cepatlah!" kata Arka membuat Mona perlahan turun dan memeluk lengan Arka membuat sang empu melotot. "Mona takut jatuh, Mas,"cicit Mona membuat Arka mengembuskan napasnya lalu berjalan sedikit cepat. "Mas, tolong jalan pelan-pelan," pinta Mona sempat hendak terjatuh. "Ishhhhh, menyusahkan saja," keluh Arka tapi melambatkan langkahnya.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD