Hamil Anak Ular Bab 44 : Bertengkar Beberapa bulan berlalu. Endah masih selalu rutin membawa Manu ke dokter kulit, dengan harapan putra bungsunya itu bisa menjadi normal. Walau berwajah aneh, setidaknya tidak bersisik. Endah selalu ikhtiar untuk kesembuhan Manu, apalagi Anjani selalu mendukungnya, walau Lucky selalu cuek dan tak pernah peduli. Pertumbuhan bayi Manu berbeda dengan bayi lainnya. Diusia empat bulan saat bayi normal lainnya sedang belajar tengkurap, ia masih belum bisa melakukan apa pun selain hanya berbaring. Begitu juga saat diusia tujuh bulan, dimana bayi sudah belajar merangkak dan duduk, bayi Manu juga belum bisa melakukan apa pun. Akan tetapi, saat memasuki usia satu tahun, saat anak-anak normal lainnya mulai belajar jalan, bayi Manu malah sedang belajar merayap di l

