Kevin memarkirkan mobilnya di salah satu restoran ternama. Ia memberikan kunci mobilnya ke salah satu staff yang berjaga di sana dan entah apa yang merasuki Kevin. Tiba-tiba tangan pria itu menggenggam tangan Aurora.
Aurora sontak kaget, ia menatap tangannya dan Kevin tersenyum sambil melihat Aurora.
“Yuk,” ajak Kevin sambil menggenggam erat tangan Aurora.
Kevin dan Aurora masuk bersama, mereka berdua mengikuti staffnya dan tanpa Kevin tahu, ada seseorang yang memotret mereka berdua.
“Silahkan,” ucap staffnya dan Kevin mengangguk. Ia masuk dan genggaman tangan itu belum terlepas sampai mereka berdua dekat dengan meja.
Kevin melepaskan genggamannya lalu ia menarik kursi untuk Aurora.
“Terima kasih,” ucap Aurora lembut.
Aurora merasa canggung. Mereka berdua hanya
