MUSTAFA SEMAKIN MENGGANAS

1167 Words

Kresek yang sudah terkoyak karena desakan dari dalam dan juga efek terbakar semakin memperjelas perwujudan ular besar yang ada di dalamnya. Ekor hewan tersebut menyembul mencari tempat untuk menjalar. Namun kalah cepat dengan gerakan Pak Kiai yang mengambil galah dan memukulkannya ke ekor tersebut. Tentu saja dengan bantuan lafaz doa. Terbukti ekor tersebut gosong dan terpotong. “Qul a’uuzu birabbil-falaq. Min syarri maa khalaq. Wa min syarri gsiqin izaa waqab ....” “Pak Kiai, saya masuk melihat istri dulu.” “Silakan, Mas! Ini juga sudah hancur,” balas pria bersorban putih ini sambil merapikan sisa yang belum belum terbakar dengan galah. Gito lekas melangkah masuk menuju musala. Sementara di dalam, Dinda yang masih sedikit menahan nyeri berusaha meremas perut dengan melafalkan doa dib

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD