MENCAIRKAN TUBUH

1082 Words

“Sudah, ya. Aku mau ritual kembali. Biar calon pengantin segera diketemukan,” ucap Saimah kemudian. “Oh, ya. Silakan, Dek.” Saimah mulai berkonsentrasi dengan kedua mata terpejam. Kedua bibir komat-kamit lalu tak lama kemudian, kedua telapak tangan disatukan di depan d**a. Detik demi detik tak ada tanda-tanda bahwa ritual Saimah membuahkan hasil. Tiba-tiba datang angin kencang menerpa tubuh pasangan suami istri tersebut. Kedua mata Saimah seketika terbuka. Parman mendekat ke arah istrinya. Pria gagah tersebut lalu jongkok tepat di depan Saimah. “Dek, kita balik ke ruko. Situasi mulai gak aman,” ucapnya lirih sambil menatap kedua bola mata Saimah. Wanita yang ditanya belum sempat membalas, tiba-tiba hawa dingin seperti terpaan hujan salju menerpa tubuh keduanya. Wajah Parman seketika

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD