Apa yang membuatmu menangis?

1097 Words

Disaat senja melingkupi ruang perawatan, Keisya bisa merasakan beban dipundaknya terasa berat sekali. Gemuruh emosi menyelinap ke dalam hatinya. kesedihan, kekecewaan, dan hampir putus asa bergelombang di dalam dirinya. Ruangan terang benderang, tapi hatinya terasa gelap. Dalam dunia medis yang keras, ia harus menyiapkan diri untuk mengumumkan kematian yang tak terhindarkan. "Apakah yang membuatmu menangis sendirian di sini, gadis bodoh?" ucap satu suara memecah keheningan, membuat Keisya menoleh. "Kamu! Bagaimana bisa kamu menemukan aku, sedangkan aku sudah bersembunyi di sini," cetus Keisya sambil menatap tamu yang tak diundang itu. Tatapan Lycan lembut dan penuh perhatian saat ia duduk di samping Keisya. "Di mana Adam?" tanyanya, suaranya berbeda dengan ekspresi wajahnya yang terliha

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD