CH 44
Rendra segera berangkat ke Puncak setelah mendapatkan telepon dari Alea. Sebagai Kakak Ia sangat marah kepada Tobias yang berani sekali memanfaatkan kepolosan Alea untuk keuntungannya.
Sekalipun ia mengenal Tobias dan mengetahui perangainya. Tapi tetap saja ia tak terima kalau harga diri adiknya di injak - injak. Ini sama saja dengan menginjak - injak harga dirinya.
"b******k! Aku nggak bisa maafin dia," makinya sambil memukul setir.
Ia memang belum memberitahu Tobias kalau Alea adalah adik kandungnya. Dia pikir nanti saja kalau Alea sudah memaafkannya ia akan mengajak Tobias makan malam bersama untuk menyambut keutuhan keluarganya kembali.
Ia sudah tahu kalau Tobias menyukai adik tirinya. Ia juga tahu semua kisah yang dialami lelaki itu. Bahkan ia sendiri yang menyarankan
