Kedatangan Hatsuka disambut oleh Mayor Sinatra di bandara.
"Selamat datang, Dok." Mayor mengucap salamnya.
"Terima kasih." jawab Hatsuka seraya menyambut uluran tangan Mayor.
"Mari ...." Mayor membimbing jalan menuju pelataran parkir.
"Gadis itu menolak untuk bertemu saya?" Mayor bertanya sekaligus mengira-ngira, setelah mereka berada di dalam mobil.
Hatsuka menggelangkan kepalanya sambil tersenyum,
"Tidak. Hari ini adalah hari bahagia Isabel karena telah menemukan ayahnya. Kemarin dia sakit. Mungkin belum saatnya kalian bertemu." sahut Hatsuka
"Dia bersama Anda karena indigonya?" tanya Mayor lebih lanjut.
"Karena indigo yang sangat kompleks. Isabel memiliki semuanya. Semua jenis indigo ...." ungkap Hatsuka menerawang, teringat saat ini, belum bisa sepenuhnya mengarahkan Isabel
