Hubungan Yang Membaik

1708 Words

Avan tidak pernah menduga jika perempuan yang tengah duduk di sampingnya akan menanyakan apa yang sudah ingin dia pendam sejak lama. Akibat pertanyaan itu tentu saja membuat Avan seketika tidak bisa berpikir dengan jernih karena otaknya tiba-tiba terasa kosong. Dia sungguh bingung harus menjawab apa. Komunikasi yang baru saja terjalin dengan baik tentu tidak ingin ia rusak kembali. Avan bingung harus bersikap bagaimana pada Dira saat ini. Ia harus bisa menekan semua rasa yang ada karena tidak ingin membuat Dira merasa tidak nyaman dengan dirinya. Akhirnya pria tampan pemilik mata tajam setajam mata elang itu pun menarik napas dalam-dalam dan langsung menghembuskannya dengan perlahan. “Kamu udah makan?” tanya Avan. Hanya kalimat itu yang terlintas di dalam pikirannya. Tentu saja ia ti

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD