31. Mimpi

2692 Words

Pukul tengah malam. DANIEL seakan berada di alam bawah sadar nya, tidurnya yang tadinya begitu nyenyak kini dirinya lagi - lagi mengalami mimpi buruk. Mimpi yang membuat tidurnya terasa terganggu saat ini. **** "Tidak. Tidak. Tolong lepaskan dia, tolong lepaskan adik ku. Tolong lepaskan dia, Mel. Mel, ini kakak, ayo kemarilah sayang. LEPASKAN ADIK KU. JANGAN KAU SAKITI DIA," Teriak Daniel dengan nafas naik turun. Bahkan kepala Daniel bergerak ke kanan dan ke kiri. Pria itu terlihat begitu gelisah di dalam mimpinya. "Kak Daniel. Tolong aku kak, Hiks. Aku takut di sini." Isak tangis Melodi membuat Daniel semakin sakit. Bahkan tanpa pria itu sadari, air matanya turun membasahi wajah tampan nya. Tapi ternyata itu tidak mampu untuk menyadarkan pria itu." Kakak. Tolong aku," Lirih Melodi samb

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD