Menemani Haveda menginap di rumah sakit dua malam kemarin aku menghabiskan waktu menunggu Haveda, waktu rehatku terbengkalai, kurang tidur dan hilangnya nafsu makan.
"Sepertinya keadaan kamu sudah membaik. Aku berharap kamu bisa bisa beristirahat di rumah. Jangan khawatir, aku akan menjaga kamu mas. Pokoknya kamu harus sehat ya," kataku kepada Haveda.
Aku mengelus rambutnya sambil duduk di sebelahnya.
“Sayang, sepertinya kamu lelah, dua hari ini pasti kamu kurang tidur dan hilang selera makan,” ucap Haveda.
Dia bangkit dari tempat tidur dan duduk disebelah ku. Haveda membalas dengan mengelus rambutku dengan lembut.
“Ehmmm, aku khawatir sama kamu Mas,” balasku.
"Kamu pasti mikir berat, kamu terlalu mengkhawatirkan aku sehingga istirahat kamu terabaikan. Tenang sayang kan aku sudah bai
