PART 18 - SIASAT REIFAN.

1643 Words

Matahari belum begitu panas, masih terasa sejuk di kulit ketika Reifan sudah sampai di depan swalayan tempat Freya bekerja. Tulisan besar SUN MARKET menyapa mata Reifan yang setajam elang mencari mangsa. Instingnya kali ini menyuruhnya kembali ke tempat ini. Melupakan pekerjaan pentingnya di kantor. "Oke, Freya! Kita bertemu lagi hari ini." dengusnya kesal. Segudang rencana telah ia siapkan untuk membuat kejutan kembali pada rubah licik itu. Jika kemarin gadis itu berhasil memperdaya dirinya, maka kali ini ia tidak akan biarkan. Ia memarkirkan mobilnya dengan santai. Menatap sekali lagi ke kaca spion atas sambil bersiul. Menegaskan lagi jika penampilannya sudah maximal. Setelah yakin, ia keluar dari mobil. Seolah akan bertemu si pujaan hati, Reifan melangkah dengan berdendang gembir

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD