anak angkat yang tersayang

kenalkan saya  mika pranomo saya akan bercerita tentang kehidupanku yang terbilang cukup menarik untuk kalian baca. aku terlahir dari orang tua yang tidak bertanggung jawab atas hadirnyaku kedunia ini, ibu ku tega membuang ku ketempat yang lumayan bisa menampung ku dengan kasih sayang merekalimpahkan untuk merawat ku Mereka merawat saya dengan kasih yang berlimpah dan dimanja karna sejatinya kedua orang tua angkat saya tidak memiiki anak perempuan, mereka menganggap saya seperti purti kandung mereka dan mereka tidak pernah menganggap saya seperti putri angkat tapi mereka menggap saya seperti putri kandung mereka. Saya mempunyai tiga orang kakak laki-laki dan mereka sayang sama aku mereka tidak membeda-bedakan kasih sayang mereka dari ketiga kakakku ada satu kakak yang terbilang kaku sama aku dibilang sayang enggak pernah lembut atau baik sama aku dan dibilang jahat juga dia gak pernah ngelakuin hal jahat yang sampai buat aku marah atau benci sama dia. Oh ya aku sampai lupa memerkenalkan keluarga angkat aku nama papa tomi pranomo dan mama Namanya sangat cantik Namanya salma kusuma kenalkan kakak pertama arya pranomo dan yang kedua ardi pranomo dan yang ketiga Namanya andi pranomo. Jangan tanyak kenapa nama aku tidak inisial A diluan  mereka berkata bahwa aku anak beda sendiri awalnya aku tidak ambil masalah karena pada saat itu aku masih belum tau apa-apa               Pov mama Pada saat itu mama dan papa baru pulang dari kondang dan mereka sampai malam dan mama mendengar suara bayi menangis dan mama menganpiri aku yang senagaja dibuang oleh ibu kandungku dan memberitahu papa dan dang juga mengampari aku juga, kasian sekali anak yang gak berdosa ini dibuang giatu aja sama orang tuanya dan mama berpikir untuk membawa aku masuk awalnya papa gak setuju karena mereka gak tau asal-usul aku dari mana dan mama memasang mula memelas supaya papa setuju akan bujukan mama untuk mengangkat aku sebagai anak mereka dan sampai aku dewasa ternyata yang paling manjain aku itu papa karena dia memberi apa aja yang aku minta tanpa ada penolakan dari papa.               Tak terasa umur aku sudah 21 tahun dan aku sudah bekerja di kantor yang sama dengan kakak yang aku yang kedua dan mereka gsk memberikan kerja di PT yang lain dan harus kerja di PT milik papa awalnya aku menolak karena aku ingin usaha sendiri untuk masuk kerja. bukan karena bantuan dari orang terdekat. Aku kerja jadi sekretaris kakak ardi yang otomatis aku harus ikut dia kemana pun dia pergi. Melihat itu arya yang anak pertama selalu merasa iri pada kakak ardi karena aku selalu ada disampingnya. Dia bilang ke papa untuk memidahkan aku jadi sekretaris kakak arya yang umurnya beda jauh dari aku kakak arya yang umurnya sekarang 37 tahun belum menikah padahal kakak ardi sekarang sudah memiliki tunangan dan mereka hanya beda tiga tahun.