Mereka menaikkan barang-barang belanjaan ke atas becak dan pulang ke rumah Dinda yang tetap diikuti oleh Sean.
Mereka terus melajukan kendaraan mereka masing-masing, hingga sampai di tempat yang sedikit terlihat sepi, dan chihh ... ban becak tiba-tiba mengempis membuat tukang becak harus segera menghentikan laju becaknya dengan cepat.
“Kenapa Pak?” tanya Dinda yang juga ikut berhenti.
“Ini Neng, tiba-tiba ban becak bapak kempes, sepertinya kena paku,” jawabnya sambil mengecek ban becaknya yang kempes.
Sean yang mengikuti mereka dari belakang langsung menghentikan mobilnya jauh dari mereka dan memantau apa yang terjadi.
Tidak berapa lama setelah itu, sebuah becak melewati mereka yang sedang bingung bagaimana cara membawa pulang barang-barang Dinda.
“Kenapa? Ada yang bisa saya bantu?”
