Adel menghela napas pelan, lalu mengangkat telepon. Ia berjalan menjauh dari Frissyla dan Beta. Keduanya berisik kalau Aldo meneleponnya. "Halo, Kak," sapanya ringan. "Halo, Del. Lagi di mana? Udah makan belum?" tanya Aldo dengan suara hangat dari seberang telepon. "Lagi di kafe sama teman-teman. Baru aja mulai makan. Kakak sendiri gimana?" jawab Adel sambil melihat makanannya yang belum tersentuh. Kemudian melangkah semakin jauh. "Oh, aku lagi nunggu dosen pembimbing di kampus. Mau bimbingan proposal penelitian skripsi," jawab Aldo, terdengar sedikit santai. "Tadi tiba-tiba kepikiran kamu. Aku nggak ganggu, kan?" Adel tersenyum kecil, melirik teman-temannya yang masih memperhatikannya sambil mencoba menahan senyum. "Nggak kok. Kebetulan aja lagi makan bareng." "Oh, baguslah. Semoga m

