bc

perjalanan cinta

book_age18+
3
FOLLOW
1K
READ
friends to lovers
drama
tragedy
sweet
small town
first love
virgin
like
intro-logo
Blurb

Ade laki laki yg baru menemukan cinta pertamanya. yg membuat ia tak pernah bisa melupakan wanita itu.

Anisa seorang gadis yg puber berubah setelah menemukan cinta yg sesungguhnya

chap-preview
Free preview
1
Anisa Rumi Tania adalah siswa kelas X SMK di kota bandung Nisa panggilan akrab teman teman satu kelas memanggilnya memiliki dua sahabat Siti Ana Ningrum dan Nurul Anjani. mereka bersahabat sejak masih SD. selalu bercerita tentang banyak hal "guys, pulang sekolah, ngumpul biasa ya" Anisa berkata kepada dua temanya " iya nih.. gue juga ada yang mau gue ceritain" Nurul berkata sambil berbisik ke kedua sahabatnya "hiii... ada gosib ni.." jawab Siti lantang "hustt diem dlu, ntar aja gue ceritain. mereka biasa ngumpul di rumah Nurul.di kamar sambil ngemil dan cerita tentang cowo mereka masing masing **** " De, ntar pulang mabar tempat biasa yok" " ya udah, jam 2 gue brangkat" Ade hendra ktua Osis Smk Bina Pancasila.anak bungsu dari 4 bersaudara.rupanya menyimpan rasa terhadap Anisa sang adik kelasnya Tapi Ade yang sejak dulu slalu di awasi oleh kakaknya dalam hal wanita tak berani mengungkapkan prasaanya kepada Anisa. hingga waktu terus berjalan Anisa yang layaknya seperti abg biasanya yang sering berpacaran, dan putus nyambung. mengalami hal yg menyedihkan ia di putusin pacarnya yang mungkin karna berbeda jarak yang lumayan jauh. ia menyaksikan pacarnya selingkuh dengan wanita lain dua sahabatnya yg mengetahui itu mencoba menghiburnya "Udah Nis jan sedih lagi"Nurul berkata sambil memeluk Anisa " iya ngapain lo tangisi cowok b******k kaya Dian" mengepalkan tangan menahan emosi melihat sahabatnya di sakiti laki laki b******k. hari hari berlalu kesedihan mulai terasa menghilang Anisa yang mulai bisa melupakan mantan pacarnya di berikan saran oleh kedua sahabatnya. " Nis, Menurut gue bang Ade cocok deh sama lo" matanya sipit memperhatikan Ade berjalan dari jauh "haa, elo ni Rul"melongo mendengar kata Nurul " eh iya deh, masa lo gak prhatiin gerak geriknya, Ade itu suka sama lo tau"Siti ikut bicara mendukung saran Nurul tadi " coba deh lo buka pintu hati lo lagi, biar lo gak trus trusan sedih, kita juga sedih kalo liat lo sedih" "aaaaa" dengan nada manja ketiga sahabat itu berpelukan. ***** Anisa berbaring di atas ranjang, berkutat dengan HP yg dia pegang, sembari membaca chatroom nya dengan Ade berisi pertanyaan pertanyaan biasa tetapi mengandung makna perhatian yg tidak di sadri oleh Anisa. berfikir tentang kata kata dua sahabatnya anisa mencoba untuk mengenal Ade lebih jauh lagi. ting.. Anisa [ Assalamualaikum bg] Ade tersenyum sumringah melihat pesan masuk dari wanita yg memang dia sukai [Wa'alaikumsalam dk, adek lagi apa]send.. Anisa setelah chattingan yg panjang barulah Anisa menyadari bahwa Ade mungkin memang menyukainya. Anisa yg saat itu sebenarnya belum begitu tertarik kepada Ade, hanya mengikuti saran sahabatnya saja tanpa ada perasaan. karna didalam hati Anisa masih melekat nama Dian. di tengah tengah chattingan Anisa bertanya Kepada Ade tentang prasaan Ade kepadanya. Ade yg memang sejak awal bertemu dulu sudah menyimpan rasa kepada Anisa mengakui perasaanya kala itu. Anisa yang membaca pengakuan itu melatui chatting meminta Ade untuk mengakuinya secara langsung di hadapanya Ade yg merasa sudah siap mengiyakan permintaan Anisa **** teng teng teng bel istirahat berbunyi Anisa, dan kedua sahabatnya yang masih duduk di kursi mereka terkejut meihat kedatangan Ade kedalam kelasnya "cie cie" ejek kedua sahabatnya sambil mencolek bahu Anisa Anisa sudah menceritakan semua yg terjadi saat chattingan dengan Ade malam tadi. mereka memang sudah menunggu momen ini. "ehem..ehem... ada yang_" Nurul menghentikan kata katanya " yok Sit, pigi kita yok." ajak Nurul menarik tangan Siti Anisa hanya diam terpaku. ia tak menyangka bahwa Ade benar benar akan menghampirinya langsung, untuk mengungkapkan perasaanya. "emm hai.." senyum Ade menyapa Anisa "haii." Anisa tersipu malu menatap Ade yg duduk di sebahnya semua teman teman yg masih berada di dalam kelas memperhatikan mereka berdua " bg kok dengaren kesini"tanya Iqbal kepada Ade "huuuuusssstttt ... sini lo.. sini lo" Nurul menghampiri nan mencupit perut Iqbal "aaa..a.aa.aa..duh duh. sakit Rul" iqbal meringis kesakitan "jangan ganggu" berkata pelan kepada Iqbal Anisa tertawa manis yg memperlihatkan gingsul bagian atasnya melihat kelakuan dua sahabatnya itu Ade hanya berfokus pada tujuanya yg akan mengungkapkan isi hatinya "dek" panggil Ade pelan "hem" Anisa menoleh menatap wajah Ade. mereka saling bertatapan dengan wajah Anisa yg merona tersipu malu. Ade melanjutkan kata katanya dan mengungkapkan isi hatinya sejak pertama ia masuk dan di ospek oleh Ade yg memang kakak kelasnya. jantung Anisa berdegup kencang wajahnya merona tersipu mendengar setip kata yg keluar dari mulut Ade.dengan rasa yg tak karuan malu, bahagia. Anisa menerima Ade sebagai pacarnya. dengan di saksikan oleh beberapa teman dan sahabatnya yg masih berada didalam kela. "iya adek mau"Anisa berkata dengan tersipu malu terasa seakan baru pertama kali jadian. wajah mereka masih saling menatap. hingga mereka di kejutkan oleh Nurul "hust" suitnya " udahya kaka ketua osis, aku pinjem Anisanya" menarik lengan Anisa meninggalkan Ade yg masih duduk di sana. "daahh" Anisa melambai kearah Ade sembari ditarik oleh Nurul Ade membalas dengan senyuman Ade masih duduk terdiam mengingat apa yg baru saja ia lakukan. untuk pertama kalinya ia menyatakan prasaanya kepada wanita yg ia sukai. **** ting bg Ade [Assalamualaikum. hai.. lagi ngapain kamu?] [Wa'alaikumsalam. lagi santai aja]send bg Ade [kamu gak main kemari?]send Bg Ade pesan yang mengisyaratkan untuk di apelin. Ade membalas lalu bersiap siap untuk datang kerumah pacar barunya. Ade yg baru pertama kali pacara belum tahu banyak apa yang dilakukan saat berduaan. mereka hanya banyak diam duduk bersebelahan di atas kursi. Anisa menggeser tubuhnya untuk bisa bersandar di bahu Ade. "makasih ya" lirih keluar dari mulut Anisa "makasi untuk apa?" memalingkan kepala menatap wajah Anisa " udah mau ungkapin prasaan kamu ke aku" memeluk lengan Ade dengan erat "hemm" Ade hanya tersenyum tak banyak yg mereka bicarakan. malam itu berakhir dengan bahagia bagi sepasang kekasih tersebut Ade merasa sangat bahagia.merasakan pengalaman yang baru ia rasakan. bersama seorang wanita yg dia sukai.sesampai di rumah, Ade masuk ke kamar dan mengganti pakaian bersiap untuk tidur. ting Anisa [selamat mlm sayang ku, tidur yg nyenyak ya] **** Ade merasa hari harinya terasa berbeda. terasa lebih berwarna sejak hadirnya Anisa di sisinya. hari merganti mereka semakin dekat. tapi yg tak pernah Ade ketahui adalah Anisa masih mengharapkan seseorang yg lain. ya Dian lah yg Anisa harapkan karna memang ada satuhal yg telah mereka lakuka, Anisa yg lugu dan labil membuat Anisa kembali menerima pesan demi pesan yg berisi bujukan dari Dian merasa bimbang dengan situasi ia saat ini. satu sisi ia masih mencintai Dian tapi di satu sisi ada Ade yang saat ini ada bersamanya. hingga akhirnya Anisa memutuskan untuk kembali menerima Dian. Ade yang merasa sikap Anisa berubah. bertanya ada apa. apa salahnya. namun anisa masih enggan untuk mengatakan yang sebenarnya. Ia tahu pasti akan membuat hati Ade terluka. setelah ia mempertimbangkan semuanya.ia memberanikan diri untuk mengatakan yg sebenarnya kepada Ade.

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Dinikahi Karena Dendam

read
233.7K
bc

B̶u̶k̶a̶n̶ Pacar Pura-Pura

read
155.8K
bc

Hasrat Meresahkan Pria Dewasa

read
30.3K
bc

TERNODA

read
198.7K
bc

Sentuhan Semalam Sang Mafia

read
188.6K
bc

Setelah 10 Tahun Berpisah

read
58.0K
bc

My Secret Little Wife

read
132.1K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook