Luka Lain

1599 Words

Dewi terperanjat saat melihat luka-luka pada tubuh Alvin yang begitu banyak. Begitu juga dengan Dita, ibu dan anak itu tak percaya ada seseorang yang melakukan hal ini dengan teganya. Alvin menoleh pada Dewi yang tak kunjung mengobatinya. "Jadi, Tante mau ngobatin nggak? Kalau tidak, biar aku pulang saja!" ucap Alvin menegur Dewi yang masih terdiam. "Eh? Iya iya. Ini mau Tante obatin." Dita mendekat. Tentu saja ia merasa iba, hatinya ikut terluka. Cinta Dita pada Alvin masih sama, walau saat ini ia tak begitu memperlihatkannya. "Jadi, siapa yang melakukan ini semua?" tanya Dita pada Alvin. Ia duduk tepat di depan Alvin. "Tidak penting!" jawab Alvin tak acuh. "Penting, Alvin! Sangat penting! Ayo, katakan!" ucap Dita memaksa, matanya sudah berkaca-kaca. "Memangnya kalau kamu tahu, kam

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD