Tony terpana dengan apa yang dilihatnya. Semua yang ada di hadapannya terasa berpusar menjadi warna putih, mengaduk- aduk pikiran. Rasanya angin pun tak bergerak, atau entah ia yang merasa telinganya tak dapat mendengar sesaat. Namun matanya menyadarkannya begitu melihat Julie pingsan, tak bergerak, sementara ayahnya juga tak sadarkan diri akibat pengaruh alkohol. Tony mengguncang- guncang lengan Julie sambil berseru, “Julie! Julie! Sadarlah, Julie!” Tapi Julie tetap tak bergerak. Tony panik dan secara membabi- buta berusaha menarik tubuh Julie yang masih tertimpa tubuh ayahnya. Ia menarik sekuat tenaga, berkali- kali, hingga sekitar sepuluh menit kemudian ia berhasil. Napas Tony ngos- ngosan. Ia benar- benar bingung harus minta tolong pada siapa. Ayah dan ibunya sedang bepergian, semen

