Bab 22

1832 Words

"Go..." panggilan Velya menyadarkan kembali Margo dari kenangan masa lalunya. Margo mengunci wajah istrinya dengan tatapan sangat dalam. Seakan berusaha ingin menyelami hati Velya, melalui matanya. Hampir saja ia tidak kuat mendapat tatapan seperti itu dari suaminya. Velya akan memalingkan wajahnya, tetapi segera dipegang dagunya oleh Margo. Sebuah ciuman lembut diterimanya. "Kamu cantik." ucap Margo. Velya tampak tertegun. Margo mencium bibirnya? Dan tatapannya itu ... ah! Membuatnya melayang-layang. Jangan tanya, bagaimana debur jantungnya sekarang. Margo mengelus bibirnya. "Maafkan atas sikapku selama ini, Vel. Mari kita lupakan masa lalu dan mulai hidup baru." Hati Velya membuncah seketika, terlihat dari hadirnya air mata yang merembes keluar lagi dari matanya. "Go ... aku

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD