Skrip-43

1856 Words

Arka membantu Ava turun dari mobil. Setelah sadar dua hari yang lalu, hari ini Ava sudah diperbolehkan pulang ke rumah. Arka juga sudah memberitahu perihal Wanda yang mendonorkan jantungnya untuk Ava. Ava begitu terpukul mengetahuinya. Jujur saja ia merasa sangat bersalah karena selam ini hanya ada rasa tidak suka terhadap wanita itu. Ava membuka pintu rumah mereka, lalu Bi Rumi menyambut keduanya masuk ke dalam. Bi Rumi dengan wajah khawatirnya langsung menhujani Ava dengan pertanyaan-pertanyaan. “Non Ava udah baikan? Bibi khawatir, pengin ke rumah sakit tapi Mas Arka larang.Ada yang mesti Bibi buatin? Non Ava mau makan apa? Minum apa? Non Ava mau minta apa biar Bibi buatkan.” Ava tersenyum, lalu terkekeh. “Enggak usah, Bi. Saya udah makan tadi.” “Ya udah, the hangat aja gimana?” “En

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD