Setelah dua hari menjalani perawatan di rumah sakit, hari ini Alin diperbolehkan untuk pulang. Bukan kerumahnya bersama sang suami, tetapi pulang ke kampung halaman bersama orang tuanya.
Sebenarnya dia tidak tega meninggalkan Randi, tetapi dia juga perlu menenangkan diri, melepaskan beban yang selama ini bersarang di pundaknya.
Baginya, keluarga adalah rumah ternyaman dan tempat berlindung paling aman di dunia. Kehangatan keluarganya adalah penyembuh luka yang paling manjur.
Alin masih berada di kamar rawat ditemani orang tuanya, sedangkan Randi mengurus administrasi. Dari rumah sakit Alin akan langsung menuju ke bandara. Tak ada yang dia bawa, hanya sebuah sling bag hitam berisi dompet dan ponsel, yang dibawakan suaminya semalam.
Setelah meluapkan emosinya hari itu, ibu mertuanya tida
