"Nayla! Kamu mau kemana? Aku ikut Nay!" Teriak Dini. "Nayla kenapa sih?" Ujar Dini sendiri. "Nay!" Setelah lama berlari, akhirnya Dini bisa juga mengejar Nayla. Nayla nampak sangat khawatir. "Kamu kenapa sih Nay? Aku teriakin dari tadi gak nyaut" ucap Dini yang masih ngos-ngosan. "Kak Fatan Din, kak Fatan." Ucap Nayla yang terlihat sangat gelisah. "Emangnya kak Fatan kenapa Nay? Kenapa jadi gelisah kayak gini sih?" "Kak Fatan masuk rumah sakit Din." "Owh." "Kok kamu jawabnya gitu sih." "Ya gak papa. Lagian kamu kenapa juga sih khawatir sama dia, dia aja gak pernah khawatir sama kamu." "Aduh Din, gak ada waktu buat bahas itu sekarang." Nayla kembali berlari. "Kamu mau kemana Nay?" "Kerumah sakit." "Kenapa kamu terlalu baik gini sih Nay. Udah sering di sakiti juga, masih aja

