Happy ending

Awal pertemuan

Kinan Almira, seorang gadis cantik yang sederhana kerap di panggil kinan selain cantik dia juga sangat cerdas. Sayang seribu sayang dia tidak bisa meneruskan kuliah nya. Karna dia harus bekerja keras untuk mendapatkan pundi pundi untuk membantu orang tuanya. Bukan ia yang tidak bersyukur tapi memang upah nya di bawah umr

Farhan altair, seorang pemuda tampan, berwibawa dan pengusaha muda yang sangat sukses. Di usianya yang menginjak 28 tahun ia sudah memiliki banyak restoran di berbagai kota di Indonesia. Ayah dan ibu nya selalu menyuruh farhan segera menikah dan memberikan mereka cucu

Bima rakabumi, seorang pemuda tampan yang baik hati di balik sifat keras kepalanya.

Kehidupan kinan yang sangat sederhana berbeda jauh dengan kehidupan Farhan yang bergelombang harta dan suka Foya foya dengan banyak wanita.

Flashback on

"Kinan tolong segera ke RS. SEHAT SELALU, ibu menunggu kamu di sini" ucap sang ibu di telepon dengan suara panik tanpa sadar membuat kinan ikut panik juga

"Memangnya ada apa bu apa sesuatu terjadi kepada ibu atau ayah. kinan sedang bekerja tidak bisa pergi begitu saja??" jawab kinan dengan panik karena ibu nya menyuruh ke rumah sakit karena sekarang sedang jam istirahat

"Cepatlah kesini nak kau akan tau semuanya sesudah kesini dan ibu akan menjelaskan nya" pinta ibu kinan dengan suara serak karena menangis di telepon. Ia tidak mau memberi tau anak nya di telepon takut terjadi sesuatu di jalan pada saat kesini

"Baik bu, kinan akan ijin dulu ke bos kinan setelah itu menyusul ibu ke rumah sakit." ucap kinan dengan panik. Karna jika ibu nya sudah menangis begini berarti sesuatu yang tidak beres terjadi.

Setelah mendapat ijin dari bosnya dia langsung menuju parkiran dan melajukan motor butut pemberian sang ayah agar cepat sampai di RS. SEHAT SELALU.

"Ya tuhan tolong jangan berikan kabar buruk kepada hamba semoga saja ibu dalam keadaan baik baik saja" ucap kinan dalam hati sambil terus merapalkan doa doa. Kinan membawa motor dengan kebut kebutan.

Saat dalam perjalanan motornya oleng karena kinan kurang konsentrasi dalam mengendarai motor karena mencemaskan ibu nya di rumah sakit. Dan menyebab kan dia menyerempet mobil mewah yang sedang terparkir di pinggir jalan menyebabkan goresan yang lumayan panjang

"Oh tuhan apa yang sedang kamu lakukan kinan mengapa kamu sangat ceroboh sekali" ucap kinan dalam hati sambil merutuki sikap nya yang ceroboh. setelah dia menyerempet mobil mewah yang terparkir di pinggir jalan

"Ada apa ini?? Apa yang terjadi kenapa kalian ribut di depan restoran saya dan di depan mobil saya??" ucap pemuda tampan itu dengan Setelan jas mahal nya keluar dari restoran setelah mendengar suara ribut di luar. Ia takut pengunjung nya merasa terganggu karena keributan yang terjadi di luar.

Kinan pun diam membisu sebab ia salah dan tidak mungkin kabur sudah kepalan basah juga. setelah ketahuan menyerempet mobil mahal yang di taksir harganya miliaran tersebut. Dan kinan yakin tidak bisa menggantinya atau membawanya ke bengkel

"Apa yang harus aku lakukan ya tuhan kenapa aku begitu ceroboh?? Untuk mengganti nya saja atau membawa nya ke bengkel aku tidak mempunyai uang." ucap kinan dalam hati sambil terus merapalkan doa.

"Ya tuhan apa yang terjadi dengan mobil kesayangan ku" ucap pria itu dengan setengah berteriak menahan amarah dan menatap mobil dengan nanar. Bukan masalah uang atau apapun, ini hanya karena mobil sport yang aku beli pertama kali saat meraih kesuksesan.

"Maaf kan saya tuan itu karena kecerobohan saya yang membuat mobil anda tergores" ucap kinan terbata karena takut di laporkan polisi dia belum siap mendekat di jeruji besi itu dan dia memikirkan nasib ibu nya di rumah sakit

"Ternyata kau yang membuat goresan di mobil kesayangan ku. Kau tau mobil ini sangat mahal dan kau tidak akan mampu apalagi untuk membawanya ke bengkel pun kau tidak akan sanggup" ucap lelaki itu dengan menahan amarah sambil menghina wanita di depannya. dan sambil meneliti penampilan kinan dari atas sampai bawah sambil tersenyum misterius. membuat kinan kurang nyaman di tatap seperti itu. Ah rasanya kinan ingin punya jurus menghilang jika sudah seperti ini.

"Tolong maafkan saya tuan, apapun akan saya lakukan asalkan tuan tidak melaporkan saya ke kantor polisi" ucap kinan sambil memohon kepada pria itu agar dikasihani. Dia tidak bisa membayangkan jika pria itu melaporkan nya ke polisi bagaimana ia bisa membantu keluarganya karena hanya ia dan ayahnya yg bekerja untuk makan dan membayar hutang. Dan ya hutang keluarga nya lumayan banyak pada kerabat ayah.

"Apa yang bisa kau janjikan agar kau tidak ku laporkan??" ucap pria itu meremehkan

"Apapun itu asalkan tuan mengampuni saya" ucap kinan dan dengan bodoh nya dia akan di manfaat kan oleh pria itu. Dia tidak memikirkan akibat dari ucapannya.

"Baiklah akan saya pikirkan anda harus menembus semua ini dengan cara apa. Dengan syarat anda harus ikut saya sekarang" ucap lelaki itu sambil memikirkan cara wanita itu menembus kesalahannya.

"Maaf tuan kalo sekarang saya tidak bisa ikut dengan tuan" ucap Kinan dengan gugup karena di tatap siangan tajam oleh pria tampan

"Kau ini sudah melakukan kesalahan masih mau kabur ju.. - " ucap pria itu dengan marah

"Aku tidak ada maksud mau kabur tuan saya. Saya benar tidak bisa ikut bersama tuan sekarang" ucap kinan sambil memotong ucapan pria itu takut membuat nya tambah marah

"Lalu apa mau mu jika tidak ingin ikut dengan ku untuk mempertanggung jawabkan perbuatan mu" ucap pria itu setengah jengkel karena wanita ini agak jual mahal tidak seperti wanita yang seperti ia temui kemarin kemarin

"Aku hanya bisa memberikan KTP dan nomor telepon sebagai bahan jaminan untuk sekarang tuan. Karena sekarang saya harus cepat pergi dari sini ada hal yang lebih penting yang harus saya tau" ucap kinan kepada pria itu. semoga aja pria itu mengiyakan agar kinan bisa cepat pergi dari tempat itu sebab orang orang mengerumuni mereka.

"Apa yang kalian lihat disini cepat bubar ini bukan urusan kalian dan kamu boleh pergi sekarang Sebelum aku berubah pikiran dan menculik mu dari sini" ucap pria itu saat ia menjadi tontonan pejalan kaki dan menyuruh wanita cantik itu pergi juga

"Baik tuan saya akan pergi sekarang terima kasih akan kemurahatian anda tuan" ucap kinan buru buru agar bisa cepat ke rumah sakit menyusul ibu nya.

Sesampai nya di rumah sakit kinan langsung berlari ke dalam dan menanya kan keberadaan ibu nya ke suster

"Sus apakah ada pasien bernama ibu ratih di rumah sakit ini?? Ucap kinan kepada suster sambil mengatur napasnya