Bab 50 - Goodbye

1137 Words

“Gal. Kenapa kamar berantakan?” Damara berteriak dari kamar Galaksi, saat melihat kamar sang pemuda yang mirip kapal pecah. Padahal Galaksi tipikal cowok yang rapi dan presisi, tapi akhir-akhir ini pemuda itu mageran, bahkan jarang mandi. “GALAKSI!” Tak berselang lama, Galaksi berlari kecil kemudian memasuki kamar sambil menggaruk kepalanya yang tak gatal. “Apaan, sih, masih pagi udah teriak-teriak?” tanya Galaksi malas. Pemuda itu masih mengenakan kaos tidur dan kolornya, bahkan belum mandi dengan alasan dingin. “Lihat, kamar kamu. Kenapa akhir-akhir ini kamu mageran?” “Ya tinggal beresin, kenapa harus teriak-teriak?” jawab Galaksi santai. Damara langsung merotasi kedua bola matanya kemudian melipat tangannya di d**a. “Beresin, aku nggak mau tahu!” titah Damara sambil menunjuk ranjan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD