Identity 3 - Makan Malam

1036 Words
Identity 3 - Makan Malam Malam mulai menampakan wajahnya. Hari ini Amelia benar-benar sangat bahagia. Bertemu dengan pria tampan, lalu papa dan mamanya juga baru pulang dari perjalanan bisnisnya. Katanya mereka akan makan malam bersama di rumah makam ini. Bukankah kebahagiaan yang berlipat-lipat? Amelia berusaha merias wajahnya. Meskipun tanda lahir di kedua pipinya masih terlihat begitu jelas. Meskipun sudah memakai dasar bedak dan bedak yang cukup tebal. Namun, tidak apa-apa. Itu bukan lagi masalah baginya. Karena ada Remon yang mulai membangkitkan kepercayaan dirinya. Amelia menerapkan gaya makeup soft glam. Amelia pernah melihat cara dandan ini melalui internet. Amelia pastinya ingin membuat kesan sebaik mungkin. Di acara makan malamnya dengan mama papanya. Amelia ingin sekali berpenampilan maksimal saat bertemu dengan mama papanya lagi. Untuk pertemuan santai sebenarnya tak perlu menggunakan riasan yang berlebihan. Kita bisa menerapkan gaya makeup soft glam. Tak terlalu tebal tapi membuat wajah memukau. Langkah pertama memakai Primer dan Foundation. Pakailah primer untuk menyamarkan pori-pori dan noda di wajah agar mempermudah pengaplikasian foundation dan membuat wajah kita lebih flawless. Lalu, aplikasikan foundation yang memberikan efek dewy. Langkah kedua, mengaplikasikan Eyeshadow. Ambil eyeshadow berwarna cokelat dan aplikasikan pada lipatan mata hingga ke outer corner. Lalu, ambil warna emas untuk diaplikasikan ke seluruh kelopak hingga ke lipatan mata. Kamu bisa membasahi kuasnya agar pigmentasi warna lebih tinggi dan membuat efek wet look. Selanjutnya, gunakan warna cokelat gelap untuk membuat efek smokey eyes. Gunakan pencil brush untuk mengaplikasikan warna yang sama pada garis bulu mata atas dan bawah. Lalu, baurkan warna tersebut menggunakan eyeshadow cokelat yang diambil dengan fluffy brush. Langkah ketiga, menggunakan Eyeliner dan Maskara. Selesaikan makeup mata dengan memakai eyeliner berwarna cokelat di garis bulu mata atas. Jika diinginkan, kita bisa memakai bulu mata palsu yang ringan dan natural. Lalu, tambahkan volumizing mascara. Langkah keempat mengaplikasikan Lip Gloss. Aplikasikan lip plumper atau lip gloss berwarna pink yang sesuai dengan warna asli bibirmu agar terlihat lebih kenyal dan menarik. Bulu mata palsu atau falsies banyak digunakan sebagai pelengkap riasan wajah. Belum afdol jika makeup flawless tidak dilengkapi dengan bulu mata palsu. Falsies dapat membuat sorotan mata terlihat lebih segar. Sepintas terlihat sama, falsies memiliki desain bulu yang berbeda di setiap jenisnya. Variasi bentuk ini bukan hanya sekadar menjadi pilihan ketika bersolek. Setiap model falsies dirancang untuk memenuhi bentuk mata dan kebutuhan makeup yang berbeda-beda, meski bisa disesuaikan juga dengan selera si pemakai. Model bulu mata klasik merupakan jenis paling mendasar yang bisa diterapkan di setiap bentuk mata den jenis makeup. Bulu dirancang dengan sangat natural menyerupai rambut asli. Falsies jenis ini juga cocok digunakan di riasan daily look. Sedangkan untuk di acara pesta dengan makeup bold, pilih falsies dengan desain lebih rumit untuk tampilan lebih glamor. Falsies ini banyak dipakai di Malaysia. Sangat ngetren karena rata-rata bentuk mata wanita di sana cenderung cekung. Lebih bold namun tetap natural.nUntuk tampilan lebih lentik seperti mengenakan eyelash extension, kita dapat memakai falsies yang terbuat dari bulu hewan cerpelai atau mink hair. Namun hewan ini mulai langka sehingga banyak orang memakai bahan silk lash yang memberi efek sama dengan mink lash. Jika ingin lebih bold, gunakan 3D falsies dengan jenis curl strand. Bulu mata ini dapat memberi efek mata lebih segar, besar dan dramatis. 3D falsies banyak digunakan untuk kebutuhan pernikahan atau pesta dalam durasi waktu lebih lama. Bagian batang 3D falsies juga lebih kokoh. Pilih 3D falsies dengan helai natural sehingga tidak membuat mata terlihat drowsy atau mengantuk. Bulu mata bawah Tak hanya bagian atas, bulu mata bawah kerap menjadi masalah bagi banyak orang. Pasalnya, bulu mata bawah orang Asia cenderung pendek sehingga sulit untuk melentikkannya jika hanya mengandalkan maskara. "Selesai," ucap Amelia dengan bangganya terlah merias wajahnya sendiri. Amelia keluar dari kamarnya. Ia berjalan menuju ruang tamu. Ternyata ia kedatang tamu. Dan ternyata tamu itu adalah... "Re.. Remon?" Betapa terkejutnya melihat tamu itu adalah Remon. "Wah kamu sudah kenal Remon? Syukurlah, ayo duduk Amelia. Papah sengaja mengundang Remon ke sini. Ada beberapa hal yang papa mau bicarakan dengan kamu juga," ajak Andre. Amelia duduk dengan hati yang penuh pernasaran. Apa yang akan di bicarakan oleh papanya? "Begini Mel, kamu kan sebentar lagi lulus kuliah. Sudah saatnya kamu mengganti status kamu," ucap Andre. Rasanya Amelia masih perlu mencerna apa yang Andre katakan. "Maksud papah?" "Remon ini anak teman papah dia juga karyawan magang di kantor papah. Dia anak baik, katanya dia kuliah di universitas yang sama dengan kamu. Remon ini anak yang pintar. Masuk ke universitas saja dengan menggunakan beasiswa. Kebetulan papah ingin kamu segera menikah. Kamu mau kan menikah dengan Remon?" Tanya Andre tanpa basa-basi. Jantung Amelia berdegup kencang. Tentu saja mau. Cuma wanita bodoh yang tidak mau di nikahkan oleh pria tampan seperti Remon. Baru saja tadi siang mereka bertemu. Dan Amelia memimpikan Remon menjadi kekasihnya. Sekarang malah di suruh jadi istrinya tentu mau lah. "Bagaimana, Mel kamu mau kan?" Tanya Remon kali ini. "Ma.. mau..," sahutnya dengan terbata-bata. Ia tidak mau menunggu terlalu lama lagi. Sudah pasti Remon adalah yang terbaik. Remon tersenyum puas. Kena kau Amelia, kita lihat saja nanti. Kamu akan bertahan berapa lama denganku, gumam Remon dalam hati. Apa maksud dari ucapan Remon? Apa Remon mempunyai tujuan lain di balik perjodonannya dengan Amelia? Entahlah, yang pastinya ia tidak benar-benar tulus mencintai Amelia. Padahal Amelia sudah dengan polosnya mengiakan perjodohan mereka. Ternyata ada sesuatu dibalik semua itu. Remon punya niat jahat. Yang belum terlihat sekarang. "Baiklah, kalau begitu nanti kita rencanakan acara pernikahan dan lain sebagainya. Sekarang kita makan dulu yuk!" Ajak Alika yang ikut senang atas kabar gembira malam ini. Ibu mana yang tidak senang. Ketika mendengar anaknya akan segera menikah. Alika sebagai ibu merasa sangat sakit hati saat anaknya terus di ejek. Karena tanda lahir di wajah Amelia. Namun, ternyata masih ada yang mau menikah dengan Amelia. Remon mungkin pilihan yang tepat untuk Amelia. Mereka semua sudah berada di posisi masing-masing. Alika sudah memasak makanan yang enak untuk hidangan makan malam. Rasanya benar-benar kebahagiaan yang bertubi-tubi untuk Amelia. Ia sudah tidak sabar ingin mengabarkan kabar gembira ini pada Najla. Sepertinya yang akan menikah duluan adalah Amelia. Bukan Vincent dan Najla. Sejak tadi Amelia terus saling menatap dengan Remon. Meskipun malu-malu, Amelia sangat suka tatapan Remon. Ia benar-benar di buat salah tingkah oleh Remon. Pesona Remon mampu membuatnya jatuh cinta dalam sekejap saja.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD