“Apa maksudmu dengan wanita bodoh?” tanya Seon terbata-bata, agak ragu karena ia melihat jika wanita di hadapannya jauh berbeda dari yang dikenalnya. “Iya. Wanita bodoh ini. Amm Keola. Siapa lagi, dia sangat bodoh,” tegas Sharon sambil menunjuk ke diri sendiri. “Tapi itu ‘kan, kau—“ “No. I’am Not Amm Keola. I’am Sharon, S-H-A-R-O-N,” ucap Sharon mengeja namanya. Java Lee masih belum menyadari apa yang sebenarnya terjadi. Jelas-jelas di hadapannya saat ini adalah Amm Keola, tetapi kenapa wanita itu mengatakan jika dia bukan Amm tetapi Sharon. “Sharon? T-tapi—wajahmu—“ Perkataan Java terhenti. Melihat wajah Java yang masih belum paham, Sharon mematikan telepon. “Aku bukan Amm Keola, aku Sharon.” Sharon kembali menegaskan. Ia tidak ingin disamakan oleh Amm Keola. “Kau melihatku sepert

