Sentuhan Semalam

2479 Words

Pukul 5 pagi, Zaya terjaga dengan rasa nyeri di sekujur tubuhnya. Tubuhnya seperti habis dipukuli orang sekampung. "Apa yang terjadi padaku?" lirih Zaya menggeliat, ingin segera bangun tapi sepertinya tidak sanggup. Zaya membuka mata dengan perlahan dan berbalik ke samping dengan hati-hati. Ada rasa tidak nyaman ketika tubuhnya bergerak dalam selimut, seperti sesuatu yang sangat mengena di tubuhnya. Dan betapa terkejutnya Zaya saat mendapati dirinya berada di sebelah seseorang yang membelakanginya, dengan keadaan punggung yang polos dan bekas cakaran pada punggung tersebut. Zaya bisa menerka jika orang itu adalah seorang pria, dengan rambut yang pendek. Zaya sontak bangun, dan begitu bangun, selimut ikut turun dari dadanya, refleks menarik kembali selimut tersebut dan menutup tubuhny

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD