Kehidupan Almira berjalan dengan baik, bahkan terlalu baik. Hingga terkadang membuat Almira ketakutan sangking bahagia dan lancarnya kehidupannya kini. Ia memiliki Dean yang membantunya bangkit berdiri dari keterpurukan dan juga Jenny yang begitu mendukungnya saat ia memberitahukan karibnya itu akan keputusannya untuk bercerai dari Demian. “Kenapa baru sadar kalau kalian memang sudah seharusnya bercerai,” ucap Jenny seraya menyesap vanilla latte di hadapannya, “jangan mempertahankan apa yang membuatmu hancur.” Almira tersenyum dan mengangguk. “Ya, aku tahu itu, tapi kamu tahu sendiri kalau aku nggak bisa meninggalkan Mas Demian begitu saja. Dia sebatang kara dan semua kebaikannya membuatku sulit untuk pergi walau tak ada lagi cinta,” ucap Almira lirih. “Apa dia memikirkan hati ataupun h

