22

2446 Words

Akhirnya, semua orang berpamitan pulang. Sungguh, melegakan pikir Derrick. Yah, meskipun orang tua Juliet masih tinggal. Setidaknya tidak segaduh keluarga Juliet yang lain. Di ruang tengah mereka masih melanjutkan berbincang-bincang ringan dengan ditemani beberapa cookies dan minuman hangat. "Kamu jangan terlalu mengambil hati perkataan mereka tadi, Derrick." Ucap Jaffra menyeduh minumannya. Sedangkan Derrick hanya diam memandang sopan papa mertuanya. "Mereka memang suka sekali menggoda pengantin baru." Sambung mama Juliet. "Itu seperti sudah menjadi kebiasaan mereka" tambal beliau. "Saya mengerti." Ucap Derrick. "Oh ya, Derrick. Besok malam, ajaklah  Juliet ke pesta perusahaan kita." Jaffra menunjuk kearah Juliet yang melebarkan mata. Ternyata, baik Derrick maupun Juliet berusaha me

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD