Kebahagiaan
Seorang anak kecil berumur 7 tahun bermain dengan sangat gembira,menatap boneka yang ada ditangannya dengan tawa bahagia.
Sang anak yang bernama salsabila terus bermain dengan bonekanya, perasaan bahagia mengalir di wajahnya. Tidak ada satu katapun yang mampu menggambarkan kebahagiaan salsa saat itu.
Kebahagiaan salsa nyaris sempurna, keluarga yang masih lengkap, rumah yang mewah, kakak-kakaknya baik, dan perhatian dari keluarga yang selalu ada.
"Ayo siapa yang mau makan sekarang?" Suara yang menarik perhatian salsa
Salsa langsung bergegas masuk kerumah sambil memeluk nenek nya
"Nek, aku laper nih" kataku dengan sangat manja
Kemudian nenek menyuruh kami untuk ke ruang makan , dan ternyata makanan sudah terkumpul dengan sempurna di atas meja. Kami dengan sangat gembira langsung menyantap makanan itu.
Hari hari kami lalui dengan kebahagiaan. Ibuku yang selalu ada untuk mengantar dan menjemputku sekolah, papahku bekerja tapi selalu pulang 1 bulan sekali, nenekku yang selalu mengajak aku bermain di depan rumah, serta kakak dan adikku yang sangat ceria.
"Salsa" teriakan itu membuatku lari keluar karena itu teman-temanku yang mengajak main
" ayo sini masuk"
Kami bermain dengan sangat gembira di teras rumahku , sedangkan nenekku memperhatikan kami dengan senyum bahagia.
Tak terasa hari sudah mulai sore, teman-temanku berpamitan untuk pulang. lalu aku mandi bersama nenek.
Yaps aku memang sedekat itu dengan nenek. Dimandikan, disuapi, dikelonin dan dimanjakan sama nenekku. Nenekku baik sekali, dia tidak pilih kasih. Dia memperlakukan cucunya sama,tidak dibedakan.
Hari hari berikutnya pun sama, kami keluarga yang sangat bahagia. Aku ingin masa kecilku yang sangat sempurna ini tidak terlewati begitu saja, aku ingin kebahagiaan yang sangat panjang, hingga aku dewasa nanti.