Darrel menatap Naya yang duduk di sampingnya di dalam mobi di depan apotik. Asty yang ingin mampir membeli obat sakit kepala, membuat keduanya menanti di dalam mobil dari pada ikut turun menemani Asty yang sudah berada di dalam. Naya mengecek handphonenya, tidak ada pesan apa pun di sana, Naya hanya asyik melihat-lihat postinga sahabat-sahabatnya yang selalu meng-upload foto da video rutinitas masing-masing. Sesekali Naya terlihat tertawa, tersenyum lantas bungkam tanpa ekspresi berarti di wajahnya. Darrel menikmatinya. Setiap moment di wajah Naya yang membuatnya terkadang merasa lucu bukan main. Naya yang uniknya baginya, dan akan selalu seperti itu. Darrel berharap tidak ada perubahan di diri Naya. Entah itu dari sifatnya, sikapnya mau pun caranya mencin

